Secuil kenangan mengusik jiwaku
Tak banyak, hanya setitik yang mengganggu
Dipayungi langit yang berwarna biru
Kau bernyanyi dengan wajah yang lugu
Sejuta harapan kerap menyapa
Disahut hati yang setiap hari jatuh cinta
Hampir sewindu namamu bertahta
Seabad selamanya akan tetap sama
Mata kosong menatap angan
Setia menanti hari yang dijanjikan
Ketika terputar lagi semua kenangan
Menikmati semua lagu untukku yang pernah kau nyanyikan
Sungguh aku hanya wanita yang sedang jatuh cinta
Yang kini hanya ditemani secarik kertas dan tinta
Untuk menyampaikan beberapa kata
Pesan rindu untukmu yang kini jauh di mata
0 komentar